Arti dan Manfaat 80+ Pada PSU
Power
Supply adalah komponen yang penting yang ada pada PC,dimana sekarang
banyak Power Supply dengan label 80+ yang bertebaran. Berikut saya akan
menjelaskan tentang Tentang Arti dan Manfaat dari Efisiensi 80+ yang Ada
dalam Power Supply PC.
Power Supply adalah sebagaimana kita ketahui adalah komponen vital dalam PC. Sering kali kita menemui sebuah tulisan seperti Power Supply Brand A 500w 80+ Bronze, 500w 80+ Silver dsb. Beberapa dari anda, mungkin bertanya apa itu arti 80+ tersebut serta apa maksud dari pewarnaan silver, bronze, gold dsb.
Maksud dari 80+ adalah efisiensi dari Power Supply tersebut. Power Supply berkerja layaknya converter. Yaitu merubah arus listrik besar AC yang ada pada PLN, menjadi arus listrik kecil DC yang digunakan pada PC kita. untuk standartnya PSU membuang beberapa watt dan diubahnya menjadi panas. contoh PSU 500w standart dengan efisiensi 60% dengan spesifikasi PC memakan daya sekitar 200w. PSU akan menyedot daya 500w dimana sebanyak 200w diubah menjadi panas. nah untuk PSU 500w dengan 80+ (80% efisiensi) hanya menyedot 360w dengan 160w yang menjadi panas. ini berdampak kepada panas yang lebih rendah serta penggunaan listrik lebih hemat.
Untuk hal tersebut, dibuatlah standart 80+. Standart ini dikelola oleh organisasi bernama Ecos Consulting bertujuan agar membuat Power Supply bisa memberikan apa yang dimaksud efisiensi dengan final untuk bisa memberikan efisiensi 100% dari yang di janjikan. Selain itu juga dikarenakan untuk menghadirkan efisiensi ini harus membutuhkan komponen yang bagus, maka secara tidak langsung 80+ membuat produsen Power Supply meningkatkan kualitas komponen yang ada di dalamnya.
Produsen tidak sembarangan dalam menjudge 80+ ini, karena harus memenuhi sertifikat dari lembaga terkait untuk bisa mendapatkan. Untuk level dari efisiensi ini dibagi menjadi beberapa level. Yaitu Bronze, Silver, Gold, Platinum, Titanium.
Anda bisa lihat diatas, semakin tinggi kelasnya. Maka akan semakin besar daya hasil yang di convert yang mendekati 100%. Untuk Bronze biasa digunakan di Power Supply kelas Low-end sedangkan untuk Silver untuk kelas midle. Sedangkan Gold untuk high-end. Platinum dan Titanium untuk kelas antusias.
Apakah hanya itu saja ?? tidak. Seperti yang saya sebutkan sebelumnya.
Sertifikat ini juga memaksa produsen Power Supply meningkatkan kualitasnya. Sebagai contoh adalah sebagai berikut :
Caps buatan Rubicon bisa tahan lebih baik di suhu yang lebih tinggi dengan kinerja pengurangan noise yang lebih baik. Selain itu, untuk Gold memakai IC proteksi khusus rancangan FSP bernama FSP MIA IC sedangkan Bronze memakai IC standart rancangan pihak ketiga. IC rancangan FSP sendiri memberikan perlindungan lebih baik.
Jadi kesimpulanya. Semakin besar efisiensi power supply tidak hanya membuat efisien saja. Namun terdapat kualitas komponen lebih baik.
Kapan saya harus wajib memakai Bronze, Silver, Gold dsb ??
Untuk pemakaian harian dengan spesifikasi low-end (Memakai processor Dual/Quad Core standart seperti Core i3/i5 or AMD APU dengan Vga Low-Mid end seperti R9 270/GT 750 ti) Power Supply Bronze sudah mencukupi untuk hal tersebut.
Sedangkan untuk pemakaian spesifikasi High-end (Memakai processor Quad/Hexa/Octa Core High-end seperti Core i7/i7 E or AMD FX 8000/9000 plus Vga High-end seperti R9 290x/GTX 780) disarankan memakai Power Supply kelas Silver atau Gold. Memang harga yang ada lebih besar namun efisiensi lebih baik, plus kualitas yang ada lebih terjamin.
Sedang untuk kelas Custom Server/Custom Server Database/Custom Workstation, disarankan memakai Power Supply kelas Titanium/Platinum demi menjaga durabilitas dan keamanan komponen yang ada dengan baik.
Dimana saya bisa tahu, Power Supply yang saya beli ada sertifikat 80+ atau tidak ??
Anda bisa tertuju ke situs Power Supply ybs untuk hal tersebut. Untuk bukti nyatanya lagi. anda bisa menuju ke situs dibawah ini yang official menyediakan beragam list sertifikat vendor :
http://www.plugloadsolutions.com/80PlusPowerSupplies.aspx
(Note : Indonesia berada di kategori 230v, namun karena tempat test berada di luar negeri yang biasanya memiliki standart
voltase 130v maka lebih banyak list. oleh karena itu, anda bisa memakai list 130v sebagai referensi)
Untuk Power Supply low-end kadang ada yang menyertakan tulisan 80+ namun kok tidak ada di database ??
Kemungkinan ini dikarenakan masalah biaya. Untuk test membutuhkan biaya tidak sedikit yang tidak bisa dicover dari dana Power Supply low-end. Walau menurut test mereka, Power supply ini sebenarnya memenuhi 80+. Ini tidak berlaku untuk Power Supply bawaan casing ya.
Apakah penggunaan Caps/Kapasitor dari China/Taiwan buruk, Apakah wajib harus pakai Caps Jepang ???
untuk masalah Caps, memang semua orang setuju. Caps asal Jepang lebih baik dalam hal durability serta daya tahan terhadap suhu tinggi. namun, bukan berarti Caps asal China/Taiwan buruk. di modern ini, Caps asal China/Taiwan sudah cukup bersaing dalam hal teknologi kapasitor. beberapa malah sudah mampu membuat solid kapasitor. ditambah untuk Power Supply rata-rata Caps asal Taiwan/China cukup baik dibandingkan dengan yang ada di motherboard. kasusnya seperti Teapo. di Motherboard dulu mendapatkan judge buruk seperti mudah melendung. namun unuk Power Supply jarang sekali kasus. itulah kenapa vendor FSP, CWT (OEM Corsair,Xigmatex, Enermax Low-end dsb) Delta dsb memakai Caps China/Taiwan untuk PSU Low-end dikarenakan untuk pengurangan modal pembuatan Power Supply.
PC saya tanpa memakai VGA Card (internal saja) dengan Processor hemat daya. apakah butuh memakai PSU pihak ketiga 80+ sedang PSU bawaan casing sudah cukup ??
Power Supply bawaan casing hanya di disain untuk agar komputer menyala saja sebenarnya. memang untuk supply daya, Power Supply bawaan casing bisa untuk PC hemat daya. namun, Power Supply bawaan casing tidak di bundling dengan perlindungan standart seperti OVP, OCP, EuP, SCP, OPP, RoHS dsb yang melindungi Hardware anda dari beberapa masalah seperti Overvoltage protection, down voltage protection, Overheat Protection, Low Idle power dsb. untuk kasus realnya, saya sudah sering kali menjumpai banyak kantor yang baru ada setahun saja, Hardisk yang ada sudah rusak padahal pemakaian standart. setelah di telaah, Listrik di kantor tersebut kurang stabil dengan beberapa kasus mati lampu mendadak. ternyata memakai PSU bawaan casing yang tidak di lindungi proteksi membuat kerusakan ke komponen lain, karena tidak mendapatkan supply daya yang baik.,
Apakah butuh stabilizer untuk perlindungan saat listrik PLN tidak stabil ??
Tidak perlu, bahasa mudahnya, Power Supply pihak ketiga terutama 80+ sudah ada “Stabilizer” sendiri. bahasa panjangnya, Power Supply sudah ada beberapa komponen seperti Kapasitor yang besar serta filtering yang berfungsi untuk “menyaring” agar daya yang di transfer ke komponen PC bersih. untuk penjelasanya anda bisa lihat contoh review berikut :
http://forum.chip.co.id/forum/hardware/power-supply-cooling-device/seasonic-psu/155870-seasonic-ss-500es-review
berikut kutipan dari sang reviewer
“Salah satu komponen penting pada bagian AC adalah Capasitor Primer. Capasitor primer biasanya berukuran besar dan berfungsi sebagai penampung daya bila terjadi penurunan power secara mendadak, selain itu juga berperan sangat penting untuk menyuplai kekurangan daya sesaat ketika terjadinya tarikan arus besar. Seasonic SS-500ES menggunakan Primary Capasitor made in japan ( Nipon-Chemicon SMQ dengan ukuran 400V 330uF)”
Referensi : HardOCP, Tweaktown, Official 80 plus (Plug And Solution)
https://www.sutamatamasu.com/tentang-arti-dan-manfaat-dari-efisiensi-80-yang-ada-dalam-power-supply-pc/2/
Power Supply adalah sebagaimana kita ketahui adalah komponen vital dalam PC. Sering kali kita menemui sebuah tulisan seperti Power Supply Brand A 500w 80+ Bronze, 500w 80+ Silver dsb. Beberapa dari anda, mungkin bertanya apa itu arti 80+ tersebut serta apa maksud dari pewarnaan silver, bronze, gold dsb.
Maksud dari 80+ adalah efisiensi dari Power Supply tersebut. Power Supply berkerja layaknya converter. Yaitu merubah arus listrik besar AC yang ada pada PLN, menjadi arus listrik kecil DC yang digunakan pada PC kita. untuk standartnya PSU membuang beberapa watt dan diubahnya menjadi panas. contoh PSU 500w standart dengan efisiensi 60% dengan spesifikasi PC memakan daya sekitar 200w. PSU akan menyedot daya 500w dimana sebanyak 200w diubah menjadi panas. nah untuk PSU 500w dengan 80+ (80% efisiensi) hanya menyedot 360w dengan 160w yang menjadi panas. ini berdampak kepada panas yang lebih rendah serta penggunaan listrik lebih hemat.
Untuk hal tersebut, dibuatlah standart 80+. Standart ini dikelola oleh organisasi bernama Ecos Consulting bertujuan agar membuat Power Supply bisa memberikan apa yang dimaksud efisiensi dengan final untuk bisa memberikan efisiensi 100% dari yang di janjikan. Selain itu juga dikarenakan untuk menghadirkan efisiensi ini harus membutuhkan komponen yang bagus, maka secara tidak langsung 80+ membuat produsen Power Supply meningkatkan kualitas komponen yang ada di dalamnya.
Produsen tidak sembarangan dalam menjudge 80+ ini, karena harus memenuhi sertifikat dari lembaga terkait untuk bisa mendapatkan. Untuk level dari efisiensi ini dibagi menjadi beberapa level. Yaitu Bronze, Silver, Gold, Platinum, Titanium.
Anda bisa lihat diatas, semakin tinggi kelasnya. Maka akan semakin besar daya hasil yang di convert yang mendekati 100%. Untuk Bronze biasa digunakan di Power Supply kelas Low-end sedangkan untuk Silver untuk kelas midle. Sedangkan Gold untuk high-end. Platinum dan Titanium untuk kelas antusias.
Apakah hanya itu saja ?? tidak. Seperti yang saya sebutkan sebelumnya.
Sertifikat ini juga memaksa produsen Power Supply meningkatkan kualitasnya. Sebagai contoh adalah sebagai berikut :
Contoh “Jeroan” dari FSP Raider 80+ Bronze memakai Caps Teapo
Contoh Jeroan FSP Aurum 80+ Gold dengan Caps Rubycon
Gambar
diatas adalah perbandingan dari bagian komponen Power Supply. Saya
tidak menjelaskan satu-persatu. Anda hanya cukup terfokus ke kapasitor
besar. Kapasitor yang besar ini adalah salah satu komponen penting di
bagian primary side dari board PSU. Anda bisa lihat untuk Bronze,
memakai Caps buatan Teapo asal taiwan dengan rating 85c sedangkan Gold
memakai Caps buatan Rubicon asal Jepang dengan rating 105c
Caps buatan Rubicon bisa tahan lebih baik di suhu yang lebih tinggi dengan kinerja pengurangan noise yang lebih baik. Selain itu, untuk Gold memakai IC proteksi khusus rancangan FSP bernama FSP MIA IC sedangkan Bronze memakai IC standart rancangan pihak ketiga. IC rancangan FSP sendiri memberikan perlindungan lebih baik.
Jadi kesimpulanya. Semakin besar efisiensi power supply tidak hanya membuat efisien saja. Namun terdapat kualitas komponen lebih baik.
Q&A (Tanya Jawab Singkat)
Kapan saya harus wajib memakai Bronze, Silver, Gold dsb ??
Untuk pemakaian harian dengan spesifikasi low-end (Memakai processor Dual/Quad Core standart seperti Core i3/i5 or AMD APU dengan Vga Low-Mid end seperti R9 270/GT 750 ti) Power Supply Bronze sudah mencukupi untuk hal tersebut.
Sedangkan untuk pemakaian spesifikasi High-end (Memakai processor Quad/Hexa/Octa Core High-end seperti Core i7/i7 E or AMD FX 8000/9000 plus Vga High-end seperti R9 290x/GTX 780) disarankan memakai Power Supply kelas Silver atau Gold. Memang harga yang ada lebih besar namun efisiensi lebih baik, plus kualitas yang ada lebih terjamin.
Sedang untuk kelas Custom Server/Custom Server Database/Custom Workstation, disarankan memakai Power Supply kelas Titanium/Platinum demi menjaga durabilitas dan keamanan komponen yang ada dengan baik.
Dimana saya bisa tahu, Power Supply yang saya beli ada sertifikat 80+ atau tidak ??
Anda bisa tertuju ke situs Power Supply ybs untuk hal tersebut. Untuk bukti nyatanya lagi. anda bisa menuju ke situs dibawah ini yang official menyediakan beragam list sertifikat vendor :
http://www.plugloadsolutions.com/80PlusPowerSupplies.aspx
(Note : Indonesia berada di kategori 230v, namun karena tempat test berada di luar negeri yang biasanya memiliki standart
voltase 130v maka lebih banyak list. oleh karena itu, anda bisa memakai list 130v sebagai referensi)
Untuk Power Supply low-end kadang ada yang menyertakan tulisan 80+ namun kok tidak ada di database ??
Kemungkinan ini dikarenakan masalah biaya. Untuk test membutuhkan biaya tidak sedikit yang tidak bisa dicover dari dana Power Supply low-end. Walau menurut test mereka, Power supply ini sebenarnya memenuhi 80+. Ini tidak berlaku untuk Power Supply bawaan casing ya.
Apakah penggunaan Caps/Kapasitor dari China/Taiwan buruk, Apakah wajib harus pakai Caps Jepang ???
untuk masalah Caps, memang semua orang setuju. Caps asal Jepang lebih baik dalam hal durability serta daya tahan terhadap suhu tinggi. namun, bukan berarti Caps asal China/Taiwan buruk. di modern ini, Caps asal China/Taiwan sudah cukup bersaing dalam hal teknologi kapasitor. beberapa malah sudah mampu membuat solid kapasitor. ditambah untuk Power Supply rata-rata Caps asal Taiwan/China cukup baik dibandingkan dengan yang ada di motherboard. kasusnya seperti Teapo. di Motherboard dulu mendapatkan judge buruk seperti mudah melendung. namun unuk Power Supply jarang sekali kasus. itulah kenapa vendor FSP, CWT (OEM Corsair,Xigmatex, Enermax Low-end dsb) Delta dsb memakai Caps China/Taiwan untuk PSU Low-end dikarenakan untuk pengurangan modal pembuatan Power Supply.
PC saya tanpa memakai VGA Card (internal saja) dengan Processor hemat daya. apakah butuh memakai PSU pihak ketiga 80+ sedang PSU bawaan casing sudah cukup ??
Power Supply bawaan casing hanya di disain untuk agar komputer menyala saja sebenarnya. memang untuk supply daya, Power Supply bawaan casing bisa untuk PC hemat daya. namun, Power Supply bawaan casing tidak di bundling dengan perlindungan standart seperti OVP, OCP, EuP, SCP, OPP, RoHS dsb yang melindungi Hardware anda dari beberapa masalah seperti Overvoltage protection, down voltage protection, Overheat Protection, Low Idle power dsb. untuk kasus realnya, saya sudah sering kali menjumpai banyak kantor yang baru ada setahun saja, Hardisk yang ada sudah rusak padahal pemakaian standart. setelah di telaah, Listrik di kantor tersebut kurang stabil dengan beberapa kasus mati lampu mendadak. ternyata memakai PSU bawaan casing yang tidak di lindungi proteksi membuat kerusakan ke komponen lain, karena tidak mendapatkan supply daya yang baik.,
Apakah butuh stabilizer untuk perlindungan saat listrik PLN tidak stabil ??
Tidak perlu, bahasa mudahnya, Power Supply pihak ketiga terutama 80+ sudah ada “Stabilizer” sendiri. bahasa panjangnya, Power Supply sudah ada beberapa komponen seperti Kapasitor yang besar serta filtering yang berfungsi untuk “menyaring” agar daya yang di transfer ke komponen PC bersih. untuk penjelasanya anda bisa lihat contoh review berikut :
http://forum.chip.co.id/forum/hardware/power-supply-cooling-device/seasonic-psu/155870-seasonic-ss-500es-review
berikut kutipan dari sang reviewer
“Salah satu komponen penting pada bagian AC adalah Capasitor Primer. Capasitor primer biasanya berukuran besar dan berfungsi sebagai penampung daya bila terjadi penurunan power secara mendadak, selain itu juga berperan sangat penting untuk menyuplai kekurangan daya sesaat ketika terjadinya tarikan arus besar. Seasonic SS-500ES menggunakan Primary Capasitor made in japan ( Nipon-Chemicon SMQ dengan ukuran 400V 330uF)”
Referensi : HardOCP, Tweaktown, Official 80 plus (Plug And Solution)
https://www.sutamatamasu.com/tentang-arti-dan-manfaat-dari-efisiensi-80-yang-ada-dalam-power-supply-pc/2/
Arti dan Manfaat 80+ Pada PSU
![Arti dan Manfaat 80+ Pada PSU]()
Reviewed by Unknown
on
7:37 PM
Rating:
No comments